Volume cairan kopling hidrolik
Ada rasio langsung antara muatan cair dan daya transfer dari coupler hidrolik tipe torsi, yaitu semakin besar volume ruang kerja, semakin besar kapasitas torsi transmisi (atau kecepatan transmisi) pada cairan yang ditentukan kisaran pengisian
Dan sebaliknya.
Bila beban eksternal sudah pasti, pengisian yang lebih cair, semakin tinggi efisiensinya, semakin besar koefisien torsi start-up dan overload kopling.
Dan sebaliknya.
Jenis coupler tertentu memiliki rentang daya yang spesifik, yang dikenal sebagai sabuk daya, yang sesuai dengan jumlah cairan dalam kopling.
Kisaran pengisian cairan adalah 40-80% dari total volume.
Bila tingkat pengisian kurang dari 40%, kopling tidak ekonomis karena kegagalan kapasitas daya transmisi, dan juga mempercepat keausan karena kurangnya pelumasan bantalan, yang rentan terhadap getaran dan cenderung terlalu panas. .
Bila jumlah pengisian cairan lebih besar dari 80%, karakteristik kopling hidrolik dipengaruhi oleh kurangnya ruang aliran fluida yang cukup dalam ruang kerja.
Jika rongga itu penuh dengan cairan, ia tidak hanya akan memburuk, tapi juga menyebabkan kegagalan segel atau kopling kopling hidrolik meledak karena ekspansi panas cairan.
Untuk alasan ini, tidak perlu benar-benar mengisi perfusi.